Cinta merupakan sebuah rasa yang tak pernah diduga-duga kedatangannya. Jatuh cinta tak bisa diatur-atur, karena hal itu timbul begitu saja mengikuti pilihan hati seseorang.
Seperti pepatah lama yang mengatakan dari mata turun ke hati, seperti itu pula perasaan cinta yang sering dialami oleh pasangan muda-mudi yang akan menjalin hubungan asmara.
Pandangan pertama dianggap sebagai pengaruh paling kuat untuk memulai sebuah perkenalan yang nantinya diharapkan bisa berlanjut dengan hubungan asmara.
Saat mata pria dan wanita bertatapan dan merasakan bahagia apakah bisa dikatakan sebagai pertanda cinta? Mungkin saja. Tapi yang pasti, banyak wanita percaya dengan ?mitos? cinta pada pandangan pertama.
Seperti dikutip dari Femalefirst, penelitian terbaru memaparkan, sebanyak 53 persen lebih dari kaum hawa percaya terhadap cinta pada pandangan pertama.
Penelitian dari Collage of Optometrists menyebutkan, kaum wanita lebih terbuka terhadap cinta pada pandangan pertama dengan seseorang yang baru kali pertama ditemuinya. Dengan tahapan, antara percaya dan tidak percaya. Tapi, tak sedikit pula wanita yang merasa tidak nyaman membalas tatapan mata pria yang tengah asyik memandangnya.
Dari hasil sebuah penelitian yang dilansir dari Female First menyebutkan, sebanyak 24 persen wanita menghindari kontak mata dengan kaum adam. Hasil ini bertolak belakang dengan jumlah partisipan pria yang hanya 17 persen merasa tidak pede melakukan kontak mata dengan wanita
Cinta merupakan sebuah rasa yang tak pernah diduga-duga kedatangannya. Jatuh cinta tak bisa diatur-atur, karena hal itu timbul begitu saja mengikuti pilihan hati seseorang.
